Selamat datang di website SMA Negeri 24 Garut

Makna Do'a Menurut Ustad Abdul Somad LC, MA


Assalamualaikum Wr. Wb.

        Halo Guys, Semoga kita semua selalu diberikan rahmat dan selalu ada dalam lindungan Allah SWT ya.

Sebagai pribadi yang beragama, sudah sepantasnya kita mengetahui apa makna do'a, dan do'a seperti apakah yang baik untuk kita panjatkan kepada Tuhan sang pencipta alam.

Dirangkum dari beberapa sumber, pengertian do'a adalah sebagai berikut.

Do'a menurut KBBI :
  • do’a adalah permohonan (harapan,permintaan,pujian) kepada Tuhan .
www.islamianews.com :
  • Berdo'a adalah memohon atau meminta sesuatu yang bersifat baik kepada Allah SWT seperti meminta keselamatan hidup, meminta rizki yang halal dan keutuhan iman. Berdo'a sebaiknya dilakukan setiap saat dikarenakan Allah akan mendengar dan mengabulkan atas do'-do'a hambanya.
Namun  yang akan kita bahas kali ini adalah makna do'a menurut Ustad Abdul Somad Batubara, LC. MA dengan pertanyaan "Makna do'a untuk kita dan bangsa itu seperti apa".

Ustad Abdul Somad

Ustad Abdul Somad memaparkan bahwa do'a menurut bahasa adalah permohonan dari bawah ke atas, dari 'abid kepada Allah.

Menurut Ustad Abdul somad do'a adalah senjatanya orang beriman dan kita sebaiknya berdo'a disetiap waktu selama waktu itu baik dan selama itu di tempat yang baik, tidak di tempat najis dan maksiat.

Pertanyaan kedua yang dilontarkan kepada ustad abdul somad adalah "bagaimana cara memurnikan do'a supaya tidak ditunggangi atau ada agenda lain dibalik do'a tersebut.

Ustad abdul somad pun menjawab "Wama umiru illa liya'butulloha muhlishina lahuddin", Manusia ini diperintahkan untuk beribadah kepada Allah SWT dengan ikhlas, tulus, murni, tidak ada kepentingan di dalamnya, murni hanya minta kepada-Nya.

Pertanyaan ketiga adalah "Bagaimana memaknai do'a Rosul saat perang badar?

Ustad Abdul Somad pun memberikan jawaban ada do'a masyhur dan ghairu masyhur, do'a yang masyhur ada dalam Al-Quran contohnya rabbana atina fid dunya hasanah wa fil akhirati hasanah waqina azabannar.

Contoh do'a yang masyhur ada dalam Hadist Nabi Muhammad SAW saat perang badar yaitu "Seandainya Engkau tidak menolong pasukan ini Ya Allah, maka Engkau tidak akan disembah di muka bumi.

Ustad Abdul Somad Memaparkan hadist tersebut adalah hadist sohih dalam sohih muslim, selain itu beliau juga memaparkan bahwa banyak do'a yang tidak ada dalam Al-Quran dan Hadist melainkan do'a tersebut dibuat oleh para ulama namun merupakan do'a yang baik.

Siapa yang membuat suatu tradisi yang baik, do'a yang baik, lalu do'a itu dipanjatkan dan di aminkan, maka dia baik selama tidak mengandung kemusrikan kepada Allah SWT.

Pertanyaan berikutnya yang dilontarkan kepada Ustad Abdul Somad adalah "sebenarnya do'a sepanjang zaman yang bisa digunakan oleh kita sebagai manusia yang tidak pernah bertemu dengan Rasul, itu boleh tidak sih dengan kondisi zaman yang berbeda?

Ustad Abdul Somad kembali menjawab dengan memaparkan do'a yang bersifat umum, maka kita baca umum. Do'a itu tidak ada menyinggung menindir siapapun, do'a itu hanya tulus kepada Allah SWT, do'a itu keluar dari mulut Nabi yang merupakan wahyu dari Allah SWT.

Pertanyaan terakhir bagi Ustad Abdul Somad yang dilontarkan oleh pembawa acara Fakta dari TV One adalah "Ustad sering memberikan do'a terbaik bagi seluruh calon pemimpin, apa pesan anda untuk para calon pemimpin kita?

Ustad Abdul Somad pun menjawab, pesan imam Ahmad Bin Hanbal yang meninggal tahun 241 hijriah di Bagdad, seandainya do'a mu cuma satu, dan do'a itu satu-satunya yang dikabulkan Allah, hay Abdul Somad do'a mu cuma satu saja itu pasti Ku kabulkan, Apa do'a mu?

Allahuma jukna imaman adila, berikan kami pemimpin yang adil, karena kalau kau cuma berdo'a meminta istri solehah itu hanya engkau yang dapat, sedangkan jika engakau meminta pemimpin yang adil maka seluruh rakyat Indonesia akan mendapat keadilan dan dia adalah rahmat, semoga kita semua diberikan pemimpin yang adil.

Dari beberpa pertanyaan yang telah di jawab oleh Ustad Abdul Somad kita bisa menyimpulkan bahwa berdo'a itu sebaiknya dilakukan setiap saat selama itu dalam waktu baik, dalam keadaan yang baik, dan dalam tempat yang baik.

Do'a yang baik adalah do'a yang murni tanpa ditunggangi agenda lain, do'a yang baik adalah do'a memohon keselamatan hidup, do'a memohon rezeki yang halal, do'a meminta perlindungan dari Allah SWT, do'a meminta pengampunan dari Allah SWT, dan do'a baik lainnya.

Dan pada poin penting jawaban Ustad Abdul Somad di pertanyaan terakhir adalah kita harus memilih pemimpin yang adil yang akan memberikan keadilan bagi selurh rayak Indonesia. Dan jika pemimpin itu terpilih, maka dia adalah rahmat dari Allah SWT.